Akibat Jalan Licin dan Berpasir Serta Berair, Kecelakaan Tunggal Tidak Dapat Dielak.

 Akibat Jalan Licin dan Berpasir Serta Berair, Kecelakaan Tunggal Tidak Dapat Dielak.

Karimun, gamawanews.com Akibat jalan licin dan disertai Pasir dengan genangan air, menjadikan jalan menuju Kampung Asam Desa Teluk Radang terkesan rawan kecelakaan tunggal, sebagaimana kejadian Jum'at Pagi ( 19/05 ) tiga orang warga lokal mengalami nasip Apes, akibat jalan yang licin kecelakaan tunggal tidak dapat dielakkan.


Untuk mencegah terjadinya hal terburuk para korban yang mengalami kecelakaan tunggal ada yang dibawa ke Klinik PT Timah Tbk Prayon Kundur oleh Mobil Ambulance dan ada yang dibawa ke Pustu Desa Teluk Radang untuk dilakukan pengobatan.


Menurut beberapa saksi mata yang yang melihat langsung kejadian yang dimaksud kepada gamawanews.com mengemukakan, kendaraan roda dua yang terkesan agak laju tidak menyangka jalan yang dilalui cukup licin, dan mereka para pengendara kendaraan secara spontanitas tidak dapat mengendalikan kendaraan sehingga kecelakaan tunggal tidak dapat dielakkan kata Sumber.



Setelah melihat langsung kejadian, ada warga terluka, segera beberapa orang masyarakat setempat menghubungi Pihak Klinik PT Timah Tbk yang jarak tempuhnya memang tidak begitu jauh, sementara korban lainnya dibawa ke Pustu Desa Teluk Radang  jelas Sumber.


Ditempat terpisah Kades Teluk Radang Ngadino ketika dijumpai dan diminta komentar diruang kerjanya mengemukakan, di beberapa titik jalan menuju Kampung Asam, ada jalan yang sering menjadi genangan air disertai pasir sehingga licin, dan jalan tersebut selama ini termasuk sering dibersihkan oleh warga setempat secara swadaya licin dan berlendir ya jalan sering terjadi disaat hujan turun, menjadikan jalan kembali digenangi air serta pasir, sementara pengendara kendaraan kurang fokus sehingga kecelakaan tunggal tidak dapat dielakkan ujar Kades.


Mendengar adanya korban dari keberadaan jalan, dirinya ( Ngadino-Red ) turun langsung ke TKP dan bersama dengan warga melakukan pembersihan jalan dari tumpukan pasir sekaligus meminta bantuan Air dari Mobil Pemadam Kebakaran PT. Timah,Tbk untuk menyemprot jalan supaya kondisi jalan normal seperti biasa ucap Kades.


Jujur sebenarnya kondisi jalan menuju Kampung Asam yang dimaksud, sering menjadi langganan tempat genangan air dan pasir memang sudah berlangsung cukup lama, hal ini mengingat Drainase yang ada disamping bibir jalan tidak sampai ke penghujung gorong-gorong, hal ini mengakibatkan, jika setiap musim penghujan tiba, drainase yang penuh dengan air otomatis melimpah dan mengalir ke bibir dan badan jalan, ditambah keberadaan jalan yang terkesan lebih rendah dari gundukan tanah dan pasir pemukiman warga, juga menjadikan penyebap pasir disetiap saat tertentu memenuhi bibir dan badan jalan ungkap Kades.


Pantauan ganawanews.com dilapangan, untuk jangan sampai terulang kembali kecelakaan yang menimpa warga, Pemerintah Kabupaten Karimun melalui Dinas PUPR sangat dihimbau untuk melanjutkan dan atau melakukan peningkatan pembangunan Drainase yang dimaksud agar sampai ke gorong-gorong, sehingga tidak lagi terdengar adanya air melimpah dan licinnya jalan, awal penyebap terjadinya ragam kecelakaan ( Iwan ).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama