Karimun, gamawanews.com, akibat tidak ada lagi kekuatan besi penyangga pagar batu pembatas jalan jambatan sungai Desa Kundur Kecamaran Kuba Kabupaten Karimun, sungguhpun mendapat dukungan perbaikan secara swadaya dari warga, musim penghujan tidak mampu membuat pagar jalan jembatan tetap bertahan kokoh pada posisinya, karena sudah termakan usia.
Kamis ( 29/05 ) sisi kiri pagar batu jalan jambatan akhirnya tumbang menyisakan tanah timbunan yang baru satu hari mendapat bantuan seadanya swadaya dari warga,
Dalam hitungan minggu, jika jalan jambatan sungai Desa Kundur masih belum mendapat perbaikan dari Pemerintah Kabupaten Karimun, dipastikan kikisan air musim penghujan seperti saat ini akan semakin memperparah kondisi jalan jambatan yang menunggu masanya untuk ambruk.
Beberapa warga Desa yang berada dilingkungan jalan jambatan ketika diminta tanggapan disela-sela melihat pemandangan tumbangnya pagar batu sisi bibir jalan pembatan kepada Awak Media ini mengemukakan, Kita sebenarnya sudah cukup pesimis jalan jambatan akan tetap berdiri kokoh, beberapa kali Media ini, menyoroti tingkat kerusakan jalan jambatan dan meminta Pemerintah Kabupaten Karimun untuk segera memperbaikinya, tetapi mungkin karena ketiadaan dana bencana dan atau menunggu jawaban dari Pemerintah Pusat, mengingat informasi yang beredar, jalan jambatan Sungai Desa Kundur dibangun oleh Pemerintah Pusat, ya jadi beginilah suasananya, pagar jambatan tumbang, sementara Pemerintah Kabupaten Karimun berkemungkinan, masih menunggu jawaban dari Pihak yang membangun jambatan kata Sumber.
Jujur, dengan kondisi jambatan yang telah lama rusak tersebut, partisipasi dan swadaya dari masyarakat dan pengguna jasa jalan jambatan selama ini sangat cukup besar, hanya saja bantuan swadaya yang diberikan dengan perbaikan seadanya, jelas tidak menjamin semakin rusaknya jalan jambatan, karena, rusaknya jalan kuncinya ada pada tiang batu menyangga semen aspal jambatan yang sudah jauh bergeser dari posisinya jelas Sumber.
Tanpa perbaikan dan keterlibatan Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun untuk secepat mungkin memperbaikinya, ya Kita tunggu saja sama-sama dalam waktu dekat, satu persatu yang bukan hanya tiang jambatan lain saja yang akan tumbang, tetapi keretakan jalan yang telah menjalar ke badan jalan jambatan akan semakin melebar dan juga akan ikut ambruk ke sungai, endingnya warga pengguna jasa jambatan tidak lagi akan dapat melewati jambatan penghubung antars Desa Kundur menuju Desa Sawang laut dan atau Sebaliknya ujar Sumber.
Disini sekali lagi Kami selaku warga, sangat menghimbau kepada Bapak Ing Iskandarsyah selaku Bupati Karimun segera memerintahkan Dinas PUPR agar mengecek situasi sekaligus memperbaikinya ucap Sumber.
Pantauan gamawanews.com dilapangan, jalan jambatan sungai Desa Kundur yang sudah cukup lama berdiri, dan menjadi jambatan andalan bagi warga, saat ini tanpa polesan perbaikan dan keterlibatan Pemerintah Daerah, diprediksi dalam hitungan minggu akan ambruk. ( Redaksi ).
Posting Komentar