Karimun, gamawanews.com Defisit anggaran dan minimnya dana, saat ini jelas membuat kewalahan Pemkab. Karimun didalam membayar ADD Tunda Salur tahun 2024, untuk sementara, Pemerintah Kabupaten Karimun pada bulan Agustus tahun 2025 saat ini, berkemungkinan hanya mampu membayar 34,5% dana ADD yang sudah dilakukan Tunda Salur Sejak lama.
Menurut beberapa Perangkat dan atau Lembaga Desa yang ketika diminta tanggapan secara acak dan tidak mau disebutkan identitasnya Rabu ( 06/07 ) mengemukakan, keuangan Pemkab. Karimun saat ini sangat menguatirkan, hampir banyak Desa saat ini pembangunan diwilayah kerja masing-masing terhambat karena belum ditransfernya ADD tahun 2024 kata Sumber.
Memang, sungguhpun sudah ada beberapa Desa yang dibayarkan ADD tunda salurnya untuk tahun 2024 sebesar 34,5 %, tetapi dana tersebut hanya dapat sebatas membayar hutang pembangunan didesa yang telah banyak menumpuk jelas Sumber.
Jika ADD yahun 2024 saja sampai saat ini pembayarannya masih tertatih-tatih, macam-mana untuk ADD pada tahun 2025 ini, Kami tidak bisa membayangkannya ujar Sumber.
Kami sangat menghimbau kepada Pemkab. Karimun, untuk membuat terobosan baru, agar ADD di Desa tidak lagi molor dan tanpa kejelasan didalam setiap pembayarannya, karena beban berat bagi Kami di Desa, dengan ragam program pembangunan yang telah dibangun, tidak bisa berbuat banyak untuk menyelesaikan program kerja, karena harus membayar hutang pembangunan dan ketiadaan dana untuk melanjutkan program ucap Sumber
Pantauan gamawanews.com dilapangan, apa yang dikeluhkan oleh para Perangkat dan atau Lembanga Desa merupakan masukan dan atau kritikan yang sangat cukup positif, semoga Bupati Kabupaten Karimun dan Wakil Bupati melalui SKPD dapat menyikapinya secara arif dan bijak, apa dana jaminan pembayaran ADD dapat dilunaskan setelah Anggaran Perubahan dari yang dijanjikan oleh Pemkab Karimun ungkap Sumber. ( Redaksi ).
Posting Komentar