Karimun, gamawanews.com - Langkanya keberadaan Gas Elpiji khusus 3 Kg di Karimun dan beberapa kecamatan lainnya, saat ini sudah sampai kepada tahap menguatirkan, para IRT ( Ibu Rumah Tangga ) sudah sangat mengeluh, bahkan sempat berujar, kemana para Wakil Rakyat, kemana pihak yang mengambil kebijakan, jangan ikut jadi penonton didalam susana genting seperti saat ini.
Menurut beberapa IRT warga Karimun, ketika dijumpai dan diminta tanggapan saat sedang mencari Gas Elpiji 3 Kg bersama IRT lain Jum'at siang ( 19/04 ) kepada Awak Media Ini mengemukakan, IRT mana yang tidak kesal, dalam dua atau tiga hari ini kerja Kami hanya keliling mencari Gas Elpiji 3 Kg, tapi setiap Kedai yang didatangi semua mengatakan Gas kosong kata para IRT.
Kami saat ini cukup bingung, kemana lagi harus mencari Gas, apa perlu Kami harus menyeberang ke Pulau Kundur, dimana warganya cukup jarang terlihat mengeluh hanya karena Gas tidak ada jelas IRT.
Kepada para Komisi 2 Wakil Rakyat Anggota DPDR Kabupaten Karimun, tolong segera ambil sikap, dengar keluhan warga, anda-anda dipilih untuk menyelesaikan ragam permasalahan yang beketerkaitan dengan keluhan warga, bukan hanya " Bekerja Di Atas Meja, Tetapi Tunjukkan Kerja Nyata " ujar IRT.
Ditempat terpisah Ketua DPD Gamawa Kepri Denni Subairi saat dijumpai dan diminta komentar menyatakan, ada beberapa penyebab yang mengakibatkan kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg diantaranya, Setiap Gas yang masuk ke Karimun dan akan di kirim ke Agen tidak merata di hari yang sama untuk seluruh agen di Karimun besar khususnya dan wilayah Karimun pada umumnya ucap Denni panggilan akrab sang Ketua DPD Gamawa Kepri.
Setiap Gas yang dikirim ke agen, Pihak Dinas Koperasi Esdm Karimun tidak melibatkan Stackholder yang ada sebagai pengawasan dan penertiban, Perlunya Pembatasan Pemakaian untuk Restauran Besar dan Rumah Makan maksimal 3 tabung gas saja, Perlunya Evaluasi serta Regulasi tentang kinerja dinas terkait dalam penataan gas Elpiji 3 Kg ungkap Denni. ( Redaksi )
Posting Komentar