Karimun, Belat gamawanews.com Anggota DPRD Provinsi Kepri Ery Suandi yang didalam beberapa bulan yang silam kembali diberi amanah oleh warga masyarakat Karimun, sebagai Wakil Rakyat di Gedung DPRD Provinsi Kepri saat ini menjadi sorotan berbagai pihak untuk " Turun Gunung " menjadi Bakal Calon Wakil Bupati pada Pilkada Kabupaten Karimun yang diprediksi bulan November 2024 mendampingi Bang Firman panggilan akrab Dr. Firmansyah.MS.i. yang saat ini menjabat sebagai Sekda sekaligus Ketua LAM Kabupaten Karimun.
Pria yang saat ini berusia 56 tahun tersebut, sebagai seorang Politisi, Eri Suandi dikenal sebagai sosok yang ramah dan sederhana, Lasak serta apa adanya, dimata Eri Suandi, semua warga adalah sahabat dan Saudara, dimana ada musibah disitu ada dirinya ( Eri Suandi-Red ) salah-seorang Putra Terbaik yang dimiliki oleh Negeri Berazam Kabupaten Karimun saat ini.
Menurut Eri Suandi ketika dijumpai dan ditanya oleh salah-seorang Aktifis Ndoy beberapa hari yang lalu di Seberas Kecamatan Belat dalam kunker ( Kunjungan Kerja ) sambil menunggu waktu berbuka puasa, terkait isu akan keikut-sertaan dirinya ( Eri Suandi-Red ) mendampingi Bang Firman dalam Pilkada pada tahun 2024 ini, oleh Eri Suandi dikemukakan, Kita lihat saja nanti dengan se-iring berjalanya waktu, jika memang sebahagian besar warga masyarakat Kabupaten Karimun menginginkan dirinya untuk terlibat didalam Pilkada, berkemungkinan bisa saja dirinya akan ikut kata Eri Suandi.
Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada nantinya, kesemua merupakan putra pilihan dan terbaik yang dimiliki oleh Kabupaten Karimun, dan mereka merupakan hasil seleksi dari seluruh warga masyarakat jelas Eri Suandi.
Terpilih dan tidaknya Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati nantinya didalam Pilkada, seluruh warga masyarakat Kabupaten Karimun tetap saudara Kita, dan Kita harus tetap menjaga kondusifitas Negeri Berazam tanah kelahiran Kita, walaupun saling berbeda pilihan, karena kebersamaan itu indah ujar Eri Suandi.
Ketika Sang Aktifis Ndoy mempertanyakan, kenapa sampai banyak warga menyatakan dirinya ( Eri Suandi-Red ) sebagai dewan tahan lasak dan bagaimana jalan ceritanya, oleh Eri Suandi dikatakan, dirinya sendiri sampai saat ini masih bingung maksud tahan lasak yang dialamatkan kepada dirinya, bisa saja berkemungkinan, dirinya boleh dikatakan cukup sering turun ketengah kehidupan warga, baik dalam kondisi dan suasana apapun, jadi tidak terbatas kepada acara dan kegiatan serimonial saja ucap Eri Suandi.
Karena yang menilai diri Kita adalah orang lain, selama Kita beretika, berwatak dan bèr-karakrer apa adanya serta tulus dari hati nurani yang paling dalam untuk berbuat yang terbaik demi kepentingan masyarakat, lalui saja kehidupan ini ibarat " Air Yang Mengalir " ungkap Eri Suandi. ( Redaksi ).
Posting Komentar