Gemawanews.com, Karimun, Bertempat di Gedung Pertemuan Kantor Camat Belat Kab. Karimun Jum,at Curhat antara Kapolsek Kuba, Kuta dan Belat AKP. Hendriyal melalui Kanit Binmas Iptu. Ari Suandi beserta Personil dengan warga masyarakat Desa Sebele, Penarah, Leboh, Degong dan Tebias beserta Sungai Asam Jum,at ( 13/ 01 ) berlangsung cukup alot dengan banyak pertanyaan dan keluhan dan diajukan oleh banyak warga baik yang menyangkut Siskamtibmas dan permasalahan hukum yang kurang dipahami oleh warga dengan suasana yang penuh kekeluargaan.
Menurut Kapolsek Kuba, Kuta dan Belat AKP. Hendriyal melalui Iptu Ari Suandi didampingi Kanit Intel Aipda Harun dan Kanit Sabhara Ipda Ahmad Beni serta Bhabinkamtibmas Desa Sebele Bripda, Sulthon Aulia dihadapan puluhan warga masyarakat dari semua Desa yang hadir mengemukakan, sebagaimana arahan dan petunjuk dari Bapak Kapolsek, Jum'at Curhat merupakan momen yang tepat untuk lebih terjalinnya tali silaturahmi antara jajaran kepolisian dengan warga masyarakat yang telah terbina dengan erat selama ini kata Ari panggilan akrab mengulangi kembali apa yang telah disampaikan oleh Kapolsek.
Pertemuan silaturahmi rutin Jum,at Curhat, yang merupakan Program Bapak Kapolri secara Nasional, bertujuan untuk menampung berbagai aspirasi warga masyarakat, baik berupa pertanyaan, Keluhan sepanjang yang beketerkaitan dengan Siskamtibmas sesuai Tugas Pokok dan Pungsi Aparat Kepolisian sebagai Garda Terdepan jelas Ari.
Dengan ketenangan dan kedekatan secara kekeluargaan didalam berkomunikasi, pandangan yang diberikan oleh Ari mendapat simpati warga dan satu-persatu pertanyaan mulai diajukan, yang menarik dari banyak pertanyaan, keinginan Jais ( 46 ) warga Desa Sebele Kec. Belat atas nama masyarakat yang menginginkan, agar Polsek Kuba, Kuta dan Belat dapat menindak-lanjuti kepada Kapolres Karimun untuk dapat berdirinya Pos Polisi di Kec. Belat, mengingat Siskamtibmas di Kec. Belat sulit untuk diprediksi akan tetap Kondusif secara berkesinambungan, ibarat " Air Tenang Jangan Dianggap Tidak Ada Buayanya " ujar Jais berceloteh.
Selanjutnya menurut Jais, Enam Desa dengan jarak tempuh masing-masing berjauhan, ditambah ribuan orang warga, hanya memiliki Lima sampai enam orang Personil Bhabinkamtibmas saja, bahkan ada Bhabin yang ditempatkan satu orang untuk dua Desa, jelas ini sangat tidak memungkinkan, apa lagi keberadaan Bhabin tidak berdomisili dan menetap di Kec. Belat, dan jika terjadi gangguan Siskamtibmas dimalam hari, selama ini suka tidak suka warga akan tetap ke Kantor Polsek di Urung yang keberadaannya jauh pisah pulau dari Kec. Belat ucap Jais.
Pertanyaan lain yang diajukan warga, masih permasalahan jarak tempuh yang jauh didalam kepengurusan pembuatan SIM, Sosialisasi rutin Polsek terhadap siswa pelajar tingkat SMP dan SMA terkait bahayanya mengonsumsi narkoba, mengingat se-ukuran pelajar apalagi diperkampungan, pemahaman akan jenis dan bentuk obat-obatan yang dilarang cukup minim.
Setelah mendengarkan semua pertanyaan dan keluhan warga, Ari dengan tenang menjawab dan menjelaskan satu-persatu pertanyaan dan keluhan yang diajukan oleh masyarakat, terkait pendirian Pos Polisi di Kec Belat akan ditampung dan selanjutnya akan dilaporkan ke Kapolsek Kuta, Kuba dan Belat Bapak AKP. Hendriyal untuk seterusnya tentu akan disampaikan oleh Bapak Kapolsek ke Kapolres Karimun, masaalah kepengurusan SIM, sudah ada jawaban dari Kapolres Karimun, untuk sementara masyarakat bisa membuat SIM secara Kolektif dengan jumlah tertentu, dan nantinya Pihak Lantas Polres Karimun akan turun ke Kecamatan, membantu percepatan pembuatan SIM, dengan semua persyaratan yang harus sudah dipenuhi oleh masing-masing warga, seterusnya masaalah Sosialisasi disekolah terkait penyalah-gunaan Narkoba sudah dimulai Kamis ( 12/01 ) oleh Bapak Kapolres Karimun AKBP. Tony Pantano, SIK, SH melalui Kasat Binmas AKP. Sasmintoro, SH, MH, saat itu Sosialisasi dilakukan di SMKN Kec. Kundur Utara yang dihadiri oleh ratusan siswa dan para guru, untuk kedepannya satu-persaru s
Posting Komentar