Sebagaimana Perbuatan salah-satu Akun FB dalam beberapa minggu terakhir ini, dengan mengomentari tindakan dan komentar Kades Lebuh Kecamatan Belat Kabupaten Karimun Provinsi Kepri yang seolah-olah paparan negative dalam bentuk informasi dari salah-satu akun FB yang mendiskriditkan dan mentudutkan Sang Kades Lebuh Asnan, se olah-olah benar keluar dari mulut Kades, padahal apa yang dipaparkan oleh salah-satu akun FB yang dimaksud Hoax dan tidak benar, karena antara Kades Lebuh Asnan dengan Sang Akun FB tidak pernah bertemu, bertatap muka dan tidak saling kenal.
Menurut Kades Lebuh Asnan ketika dijumpai dan diminta komentar Rabu ( 13/08 ) mengemukakan, dirinya ( Asnan-Red ) cukup kesal dengan salah-satu akun FB yang sampai saat ini tidak diketahui siapa pemilik akunnya kata Asnan.
Teror yang dipajangkan didalam akun FB cukup beraneka-macam bahasanya, seperti Kades Lebuh meminta agar warga diwilayah koordinasi tidak mengikuti dan menolak peraturan Pemerintah yang tidak mengandung unsur ideologi, karena dapat menjerat warga, jelas Asnan dalam mimik muka geram.
Bahkan, ada komentar di Akun FB, yang menyatakan dirinya melakukan sidak ke lokasi penambangan bouksit di Desa Sebele, padahal Desa Sebele bukan berada diwilayah Koordinasinya, Kan Lucu serta aneh ujar Asnan.
Belum lagi komentar yang menyatakan, bahwa para Staff desa dilarang berkeliaran disaat jam kerja, dan ini perintah langsung dari Kepala Dinas, belum lagi masaalah PBB yang wajib ditaati oleh warga,dengan gaya bahasa Penekanan kepada masyarakat oleh Kades, jelas kesemua komentar itu Hoax ucap Asnan kesal.
Pernah Kita dari Desa meminta agar komentar di akun FB dihapus, dan oleh pihak yang mempunyai akun FB yang juga sempat mengaku sebagai Wartawan disalah-satu Media meminta agar Kades Lebuh membayar sejumlah uang tertentu jika ingin komentar di akun FB dihapus ungkap Asnan.
Kepada Aparat Penegak Hukum sangat dihimbau untuk dapat menindak-lanjuti keluhan warga masyarakat oleh Akun FB tertentu yang membuat berita yang tidak menyenangkan dan dapat membentuk opini warga, seolah-oleh komentar yang di paparkan didalam akun FB yang dimaksud benar padahal kesemuanya Hoax kata Asnan Panggilan Akrab Kades Lebuh. ( Redaksi ).




Posting Komentar