Genangan Air Masuk Ke Rumah Pemukiman, Warga Pasrah.


Karimun, gamawanews.com, Bagi warga yang berdomisili dan bertempat tinggal di pesisir pantai, suasana banjir dan atau genangan air hingga mencapai satu lutut orang dewasa tidak dapat dielakkan, sudah hampir tiga hari genangan air belum juga menyusut, sementara sudah banyak warga yang rumahnya kemasukan air hanya bisa pasrah, perabot rumah rusak dan tidurpun menumpang Dirumah tetangga.


Demikian dikatakan Karim ( 47 ) Warga Sawang Kec. Kuba ketika ditemui awak media disaat mengamankan perabot rumahnya yang masuk luapan air laut, Rabu ( 25/01 ) menurut Karim, memang pada tahun-tahun sebelumnya luapan air tidak setinggi ini, hanya sebatas sampai ke halaman rumah warga saja, tetapi diawal tahun 2023 ini, luapan air semakin " menggila " ditambah dengan hujan yang terus-menerus dari pagi hingga sore hari didalam beberapa hari ini kata Karim.



Jika diprediksi berkemungkinan, genangan dari luapan air laut ini akan menyusut antara dua hingga tiga hari kedepan jelas Karim.


Ditempat terpisah Jumari alias Igut, salah-seorang Tokoh Pemuda Mukalimus Sawang sekaligus pengelola Dua Restoran Seafood Laut Jaya menyatakan, bagi warga yang tinggal di pesisir pantai, untuk setiap tahunnya pasti merasakan suasana lingkungan yang digenangi air untuk setiap tahunnya, dan biasanya itu tidak bertahan lama, sungguhpun demikian Pemda Kab. Karimun saat ini sangat dihimbau untuk melakukan monitoring akan dilema yang dihadapi oleh warganya ujar Igut panggilan akrab. 


Lebih jauh menurut Igut, melihat suasana cuaca yang cukup ekstrim seperti saat ini, hampir setiap hari hujan turun, air laut naik, jadi pertemuan air hujan dan air pasang laut mengakibatkan genangan air di pemukiman warga ucap Igut.


Pantauan Awak media, banjir dan atau genangan air sudah mulai meresahkan masyarakat, betapa tidak, bagi warga yang mempunyai sumur, air menjadi Masin belum lagi perabot rumah yang rusak akibat genangan air. ( Iwan ).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama